Hasil Pemilu 1971

No.

Partai

Suara

%

Kursi
1 Golkar
34.348.673

62,82

236
2 NU
10.213.650

18,68

58
3 Parmusi
2.930.746

5,36

24
4 PNI
3.793.266

6,93

20
5 PSII
1.308.237

2,39

10
6 Parkindo
733.359

1,34

7
7 Katolik
603.740

1,10

3
8 Perti
381.309

0,69

2
9 IPKI
338.403

0,61

-
10 Murba
48.126

0,08

-

Jumlah

54.669.509

100,00

360

Sekedar untuk perbandingan, seandainya pembagian kursi peroleh-an suara partai-partai pada Pemilu 1971 dilakukan dengan sistem kombinasi sebagaimana digunakan dalam Pemilu 1955, dengan mengabaikan stembus accoord 4 partai Islam yang mengikuti Pemilu 1971, hasilnya akan terlihat seperti pada tabel di bawah ini.

Pembagian Kursi Hasil Pemilu 1971 Seandainya Menggunakan Sistem Kombinasi (hipotetis)

No.

Partai

Suara

Kursi

Sisa Suara

Perolehan Pembagian I

Jumlah Sisa Suara

Kursi / Suara terbesar

Jumlah
1 Golkar
34.348.673

214

1.342.084

11

81.770 (III)

1

226
2 NU
10.213.650

48

1..323.245

11

62.931

-

59
3 Parmusi
2.930.746

10

1.389.435

12

14.547

-

22
4 PNI
3.793.266

16

908.061

7

106.043 (II)

1

24
5 PSII
1.308.237

1

1.039.280

9

8.000

-

10
6 Parkindo
733.359

1

628.752

5

53.882

-

6
7 Katolik
603.740

2

412.428

3

68.706 (IV)

1

6
8 Perti
381.309

2

180.240

1

65.666 (V)

1

4
9 IPKI
338.403

-

338.376

2

109.228 (I)

1

3
10 Murba
48.126

-

47.800

-

47.800

-

-

Jumlah

54.669.509

294

7.561.901

360

Catatan:

1. Hasil pembagian pertama yang diperoleh partai-partai sebagaimana terlihat dalam lajur 4 (empat) sesuai dengan hasil bagi dengan kiesquotient di daerah pemilihan masing-masing. Sedangkan hasil pembagian kursi sisa pada lajur 6 (enam) merupakan hasil bagi sisa suara masing-masing partai dengan kiestquotient nasional 114.574 (7.561.901:66). Hasil pada lajur 8 (delapan) berdasarkan sisa suara terbesar atau terbanyak karena masih tersisa 7 kursi lagi.
2. Dengan cara pembagian kursi seperti Pemilu 1955 itu, hanya Murba yang tidak mendapat kursi, karena pada pembagian kursi atas dasar sisa terbesar pun perolehan suara partai tersebut tidak mencukupi. Karena peringkat terbawah sisa suara terbesar adalah 65.666. PNI memperoleh kursi lebih banyak dari Parmusi, karena suaranya secara nasional di atas Parmusi.